C-Reactive Protein (CRP)
.




Artikel ini bukan nilai rujukan baku bagi anda bila mengalami masalah kesehatan seperti yang yang tertuang dalam artikel ini dan olehnya itu sangat disarankan agar tetap berkonsultasi dengan dokter anda

C A U T I O N !!!
Untuk MENDOWNLOAD tulisan dalam webblog ini, para agan sekalian akan diarah ke link adf.ly, tunggu hingga 5 detik dan tinggal klik "SKIP AD" maka agan akan diarahkan kembali ke link yang mau dituju
Tampilkan postingan dengan label C-Reactive Protein (CRP). Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label C-Reactive Protein (CRP). Tampilkan semua postingan

Test C-Reactive Protein (CRP)

CRP dinamakan demikian karena pertama kali ditemukan sebagai bahan dalam serum pasien dengan peradangan akut yang bereaksi dengan polisakarida C-(kapsuler) dari pneumococcus .
Ditemukan oleh Tillett dan Francis pada tahun 1930, pada awalnya diperkirakan bahwa CRP adalah sekresi patogen seperti meningkatnya CPR pada orang dengan berbagai penyakit termasuk kanker, Namun, penemuan sintesis hati menunjukkan bahwa CPR adalah protein asli.

Gen CRP terletak pada pertama kromosom (1q21-Q23). CRP adalah protein 224-residu dengan massa molar dari monomer 25.106 Da. Protein ini merupakan disc pentameric annular dalam bentuk dan anggota dari kecil family pentraxins.

Devenisi 

C-reactive protein (CRP) adalah protein yang ditemukan dalam darah yang meningkat sebagai respon terhadap peradangan. Peran fisiologisnya adalah untuk mengikat fosfokolin yang diekspresikan pada permukaan sel-sel mati atau sekarat (dan beberapa jenis bakteri) untuk mengaktifkan sistem pelengkap melalui kompleks C1q.